Kabar Nasional

Mega Minta Kenaikan Gaji PNS Dikaji

Selasa, 17 Agustus 2010 12:05 WIB

Jakarta, (tvOne)

Mega berpendapat naiknya gaji pegawai negeri sipil (PNS) justru akan memancing persoalan perekonomian saat ini karena harga-harga sembako terus meningkat.

"Pemerintah harus memperhitungkan dampak dari kenaikan gaji PNS tersebut karena jumlah PNS yang ada saat ini tidak sedikit, yakni sekitar empat hingga juta juta orang," tambahnya.

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan, gaji pokok para guru, anggota TNI/Polri dan PNS serta para pensiunan akan dinaikkan rata-rata sebesar 10 persen untuk memperbaiki kesejahteraan mereka.

"Selain itu, Pemerintah pada tahun 2011 juga akan menaikkan gaji pokok guru, PNS, TNI/Polri dan pensiun pokok sebesar rata-rata 10 persen. Tetapi, Pemerintah juga tetap akan memberikan gaji dan pensiun bulan ke-13 bagi PNS, TNI/Polri dan pensiunan," kata Presiden saat menyampaikan keterangan atas RUU tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Nota Keuangan Tahun 2011 di depan Sidang Paripurna DPR , di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta.

Kebijakan itu untuk mendukung upaya perbaikan kesejahteraan guru, PNS, TNI/Polri dan pensiunan," tegasnya.

Perbaikan kesejahteraan Pegawai Negeri Sipil (PNS) terutama guru, TNI dan Polri itu, menurut Presiden Yudhoyono dilakukan dengan menaikkan batas minimum pendapatan mereka.

Mulai tahun 2011, gaji para PNS dengan pangkat terendah dinaikkan dari sekitar Rp1.895.700 (2010) menjadi Rp2 juta.

Sementara itu, khusus untuk guru yang pangkat terendahnya memperoleh Rp2.496.100, bakal dinaikkan jadi Rp2.654.000.

Khusus terhadap anggota TNI/Polri dengan pangkat terendah, menurut Kepala Negara , akan ditingkatkan gajinya dari Rp 2.505.200 (2010) menjadi Rp 2.625.000 (2011). (Ant)