Miranda Goeltom Tak Penuhi Panggilan KPK

Posted by real application On Senin, 04 Oktober 2010 0 komentar
Korupsi
Miranda Goeltom Tak Penuhi Panggilan KPK
Dalam surat yang dilayangkan kepada KPK, Miranda mengaku sedang berada di luar negeri.
Senin, 4 Oktober 2010, 13:47 WIB
Umi Kalsum, Aries Setiawan
VIVAnews - Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Miranda Swaray Goeltom tidak memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sedianya ia akan diperiksa hari ini.

"Yang bersangkutan hari ini tidak bisa hadir karena sedang berada di luar negeri," ujar Juru Bicara KPK Johan Budi SP kepada wartawan di gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Senin 4 Oktober 2010.

Rencananya, mantan orang berpengaruh di bank sentral itu akan diperiksa sebagai saksi terkait kasus suap dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior BI tahun 2004 yang dimenangkan olehnya. "Dia saksi dari PDIP," ujar Johan.

Ketidakhadiran Miranda disampaikan kepada penyidik melalui surat. Walau begitu, untuk membuat terang kasus suap ini, KPK menurut Johan akan tetap meminta keterangan Miranda. "Yang pasti akan kita jadwalkan lagi," katanya. 

Nama Miranda berulang kali disebut dalam sidang mantan anggota DPR yang diduga menerima suap perjalanan saat pemilihan Deputi Gubernur Senior, yakni Udju Juhaeri, Endin AJ Soefihara, Hamka Yandhu, dan Dudhie Makmun Murod.

Miranda Swaray Goeltom sendiri Senin 5 April 2010 membantah telah mengeluarkan 480 lembar cek perjalanan paska dirinya terpilih menjadi Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia periode 2004-2009.

"Saya kaget ada hal itu," kata Miranda saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Miranda mengaku baru mengetahuinya setelah ada pengakuan dari Agus Chondro Prayitno.

KPK sendiri telah menetapkan 26 tersangka dalam kasus ini. Semuanya merupakan mantan anggota DPR. (hs)
• VIVAnews

0 komentar to Miranda Goeltom Tak Penuhi Panggilan KPK

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.