Pengamat: Belajar Etika ke Yunani Sama Saja Menghina Indonesia

Posted by real application On Minggu, 24 Oktober 2010 0 komentar
Pengamat: Belajar Etika ke Yunani Sama Saja Menghina Indonesia
Minggu, 24 Oktober 2010 , 17:55:00 WIB
Laporan: Wahyu Sabda Kuncahyo

GEDUNG MPR/IST
  
RMOL. Kepergian anggota Badan Kehormatan DPR ke Yunani untuk studi banding soal etika sama saja dengan menghina diri sendiri.

Menurut pengamat politik CSIS, J Kristiadi, para anggota DPR itu justru belajar hal-hal yang sebenarnya dimiliki oleh bangasa Indonesia sendiri. Apa yang diperbuat anggota BK ke Yunani itu sama saja menghina rakyat Indonesia. Mereka seakan-akan mengatakan masyarakat Indonesia tidak mengerti apa itu etika.

"Sebetulnya banyak sekali media yang bisa memberi kita informasi. Jaman sekarang ilmu pengetahuan tidak sulit dicari, seperti memungut sampah di jalan," lontar J Kristiadi saat ditemui di restoran Bumbu Desa, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, Minggu (24/10).

Ia menambahkan, banyak cara yang sebenarnya bisa ditempuh anggota Dewan untuk belajar etika. Seperti melalui TAP MPR 2001 tentang etika bangsa dan negara dimana setiap orang bisa belajar etika, sejarah Pancasila, filosofi dan lainnya.

Didasari hal itulah, ia tetap berpendapat kepergian anggota BK DPR ke Yunani hanya untuk bersenang-senang saja dan tidak ada relevansinya pada etika. [wid]

0 komentar to Pengamat: Belajar Etika ke Yunani Sama Saja Menghina Indonesia

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.