Syarief Hasan: SBY Tidak Marah
VIVAnews - Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan membantah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyalahkan beberapa menteri dalam rapat kabinet, kemarin. Menurut dia, SBY mengarahkan agar para menteri bekerja lebih cepat merespon persoalan.
"Pak SBY kemarin tidak menyalahkan para menteri. Dia mengarahkan supaya lebih cepat. Itu bukan marah tapi memberi guidence," kata Syarief Hasan.
Hal itu disampaikan Syarif Hasan usai buka puasa bersama di Sekretariat Komite Nasional Masyarakat Indonesia, Tebet, Jakarta, Rabu 25 Agustus 2010.
Mantan Ketua Fraksi Demokrat di DPR ini menilai sejumlah pengamat salah tafsir. Apalagi ada pengamat yang mengatakan SBY menegur keras beberapa menteri.
"Itu kan hanya terkesan. Saya sendiri hadir. Saya lihat itu arahan," kata Syarif. Maka itu, pernyataan yang berujung akan ada reshuffle atau perombakan kabinet juga dinilai tidak tepat.
Kemarin, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan M Romahurmuziy menilai Presiden SBY telah mengintimidasi menteri-menteri dengan memberi teguran secara terbuka di hadapan publik dalam rapat kabinet.
Saat itu, SBY menyebut beberapa menterinya lamban dalam menjelaskan isu yang menjadi sorotan publik dan media.
"SBY memobilisasi energi publik untuk mengintimidasi anak buahnya. Presiden meminjam energi publik untuk menghukum anak buahnya sendiri," kata politisi yang akrab disapa Romy ini. (sj)
"Pak SBY kemarin tidak menyalahkan para menteri. Dia mengarahkan supaya lebih cepat. Itu bukan marah tapi memberi guidence," kata Syarief Hasan.
Hal itu disampaikan Syarif Hasan usai buka puasa bersama di Sekretariat Komite Nasional Masyarakat Indonesia, Tebet, Jakarta, Rabu 25 Agustus 2010.
Mantan Ketua Fraksi Demokrat di DPR ini menilai sejumlah pengamat salah tafsir. Apalagi ada pengamat yang mengatakan SBY menegur keras beberapa menteri.
"Itu kan hanya terkesan. Saya sendiri hadir. Saya lihat itu arahan," kata Syarif. Maka itu, pernyataan yang berujung akan ada reshuffle atau perombakan kabinet juga dinilai tidak tepat.
Kemarin, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan M Romahurmuziy menilai Presiden SBY telah mengintimidasi menteri-menteri dengan memberi teguran secara terbuka di hadapan publik dalam rapat kabinet.
Saat itu, SBY menyebut beberapa menterinya lamban dalam menjelaskan isu yang menjadi sorotan publik dan media.
"SBY memobilisasi energi publik untuk mengintimidasi anak buahnya. Presiden meminjam energi publik untuk menghukum anak buahnya sendiri," kata politisi yang akrab disapa Romy ini. (sj)
0 komentar to Syarief Hasan: SBY Tidak Marah