Pakar UGM: Gubernur Sumbar Terbawa Tabiat DPR
Dalam situasi darurat sipil atau militer, wajib seorang kepala daerah berada di daerah.
Kamis, 4 November 2010, 07:50 WIB
Arfi Bambani Amri 
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno jadi khatib Salat Id (Antara/ Maril Gafur)
"Saya lihat, Gubernur Irwan Prayitno ini terbawa tabiat anggota DPR," kata Zainal. "Suka pergi ke luar negeri," kata Direktur Eksekutif Pusat Kajian Antikorupsi UGM itu, saat berbincang dengan VIVAnews, Kamis 4 November 2010.
Sebelum terpilih menjadi Gubernur Sumatera Barat periode 2010-2015, Irwan adalah anggota DPR dari Partai Keadilan Sejahtera. Bahkan pengganti Irwan di DPR, baru Rabu kemarin diambil sumpah oleh Ketua DPR.
Menurut Zainal, dalam keadaan darurat sipil atau militer, seorang kepala daerah wajib berada di daerah. "Itu ada aturannya. Sekarang, bagaimana Irwan memaknai situasi di Mentawai itu, apakah darurat atau tidak?" ujarnya.
Namun terlepas dari statusnya darurat atau tidak, tetap tak etis bagi kepala daerah meninggalkan daerah bencana yang telah menewaskan lebih dari 400 orang itu.
Rabu dinihari kemarin, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno beserta sejumlah staf terbang ke Jerman sembilan hari setelah gempa dan tsunami menghantam Kabupaten Kepulauan Mentawai. Orang dekat Gubernur yang menolak disebutkan namanya membeberkan agenda Irwan selama di Muenchen, Jerman, didasarkan pada undangan Duta Besar RI di Berlin tanggal 31 Agustus 2010.
Gubernur akan menjadi pembicara dalam Indonesia Bussines Day yang akan diadakan 5 November 2010. Gubernur dari Partai Keadilan Sejahtera ini akan memaparkan pelaksanaan promosi terpadu investasi, pariwisata, dan perdagangan.
Sumatera Barat merupakan satu dari lima daerah lain di Indonesia, yang dipilih untuk mengikuti kegiatan itu. Selain Sumatera Barat, provinsi lain yang diundang yakni, Sumatera Selatan, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Papua. Juga akan hadir mantan Presiden BJ Habbibie, dan sejumlah menteri. Mereka juga akan menyampaikan keynote speech dalam acara itu. (hs)
0 komentar to Pakar UGM: Gubernur Sumbar Terbawa Tabiat DPR